Benteng Diri

Bentengi diri dengan ILMU untuk menangkal penyakit syubhat; seperti kekufuran, kebid’ahan dan kesesatan .. Bentengi juga diri dengan SABAR untuk menangkal penyakit syahwat; seperti kemaksiatan, kecerobohan/ketergesa-gesaan, serta kelalaian.. Kemudian, Berusaha untuk IKHLASH dalam menjalankannya agar ditetapkanNya untuk istiqamah diatas keduanya (ilmu dan sabar).. Orang yang JAUH dari Ilmu, akan mudah baginya jatuh dalam kekafiran, kebid’ahan, atau kesesatan. Baik ia sadari maupun tidak ia sadari. Sedangkan orang yang JAUH dari SABAR, akan mudah jatuh kedalam: - Kemaksiatan; jika ia tidak sabar untuk tetap berada diatas ketaatan, dan tidak sabar dalam menjauhi maksiat dan segala sarana menuju kepadanya - Kecerobohan; jika ia tidak sabar untuk besikap tenang. - Kelalaian; jika ia tidak sabar untuk tetap diatas hal-hal yang bermanfa’at, sehingga jatuhlah ia kedalam hal-hal yang melalaikan dan sia-sia. Sedangkan orang yang JAUH dari ke-IKHLASH-an, akan memudahkannya untuk dapat jatuh kembali kepada fitnah syubhat dan syahwat (setelah ia berusaha meninggalkan/menjauhkan-nya), atau akan menyulitkannya untuk keluar darinya (ketika terjatuh ke dalamnya). Walla’hu A’lam